Senggugu
Morfologi Tanaman : Perdu tegak, tinggi 1-3 m, batangnya berongga, berbongkol besar, serta warna akarnya abu kehitaman. Daun tunggal, tebal dan kaku, bertangkai pendek, letak berhadapan, bentuk bundar telur sampai lanset, ujung dan pangkal runcing, tepi bergigi tajam, pertulangan menyirip, kedua permukaan berambut halus, panjang 8-30 cm, lebar 4-114 cm, warnanya hijau. Perbungaan majemuk malai, berwarna putih keunguan, keluar dari ujung-ujung tangkai. Buah buni, bulat telur, masih muda hijau, setelah tua hitam.
Daftar Isi
Nama Ilmiah
Rotheca serrata (L.) Steane & Mabb blue fountain bush.
Nama Daerah
Simar baungkudu (Batak); singgugu (Sunda); sagunggu, srigunggu (Jawa); kutase, pinggir tosek (Madura).
Bagian yang Dimanfaatkan & Kandungan
Bagian yang dimanfaatkan adalah akar dan daun. Daun mengandung kalium, natrium, alkaloid, dan favonoid. Kulit batang mengandung triterpenoid, asam oleanolat, asam queretaroat, dan asam serratogenat: Kulit akar mengandung glikosida fenol, manitol, dan sitosterol.
Pemanfaatan
Penyakit yang bisa diobati adalah asma, rematik, borok, batuk, dan cacingan.
Cara Penggunaan
1. Iris tipis akar senggugu sebanyak 10 g lalu seduh dengan secangkir air panas. Setelah dingin, minum untuk mengobati asma.
2. Rebus daun segar secukupnya. Setelah dingin, air rebusan dipakai untuk mencuci borok.
3. Tumbuk daun senggugu segar dengan adas pulasari atau remas halus daun senggugu muda dengan sedikit kapur. Balurkan bahan tersebut di tempat yang sakit rematik.
4. Kunyah daun senggugu dengan air sirih, telan airnya atau kunyah buahnya perlahan-lahan dan telan sebagai obat batuk. Setelah itu, minumlah air hangat.
5. Seduh daun senggugu, temulawak, dan sedikit garam dengan secangkir air panas. Setelah dingin, saring lalu minum sekaligus untuk penderita cacingan.
Info Lain
Di Cina, senggugu dimanfaatkan untuk menghilangkan sakit atau bersifat analgesik. Selain itu, dimanfaatkan untuk mengatasi tulang patah, luka akibat pukulan, rematik, batuk, sesak nafas, radang saluran pernapasan, perut kembung, cacingan, malaria, menjernihkan mata dan suara,memulihkan tenaga pada wanita pasca melahirkan, serta digunakan untuk mengobati gigitan ular dan menyembuhkan bisul
Kontraindikasi
Belum ditemukan literatur yang menyebutkan adanya kontraindikasi maupun efek samping dari konsumsi bagian tanaman dari senggugu. Sebaiknya tidak mengonsumsi dengan dosis yang berlebihan sebelum berkonsultasi dengan herbalis atau dokter.
