Jeruju Gunung
Morfologi Tanaman : Semak kecil dengan cabang jarang dan batang lunak, dapat tumbuh mencapai tinggi 2 m. Daun berhadapan, teksturnya seperti kertas dan licin, panjang 10- 20 cm, bercuping dalam pada pinggirannya dan berduri tajam, permukaan atas berwarna hijau gelap dan lebih licin daripada permukaan bawah. Perbungaan silindris panjang hingga 20 cm, berwarna putih. Buah kapsul panjang hingga 2,5 cm.
Daftar Isi
Nama Ilmiah
Acanthus montanus (nees) T. Anderson :bear’s breech or mountain thistle.
Nama Daerah
Daruju (sunda).
Bagian yang Dimanfaatkan & Kandungan
Bagian yang dimanfaatkan adalah daun, akar, dan biji. Akar mengandung alkaloid dan karbohidrat, sedangkan daun mengandung saponin.
Pemanfaatan
Penyakit yang bisa diobati adalah kanker, bisul, hipertensi, dan sakit pernapasan.
Cara Penggunaan
1. Makan daun muda dengan sedikit garam atau diminum perasannya untuk mengurangi tekanan darah.
2. Buat minuman teh dari daun untuk melegakan pernapasan.
3. Tumbuk akar dan seduh dengan air panas, ambil ekstraknya untuk ditapalkan pada bisul.
Info Lain
Hasil penelitian menyebutkan bahwa tanaman jeruju gunung ini juga dapat digunakan untuk mengobati nyeri, batuk, epilepsi, keguguran. Sup yang terbuat dari jeruju gunung juga digunakan untuk sakit perut yang disebabkan oleh gangguan pencernaan. Selain itu, disebutkan juga bahwa air ekstrak tanaman tersebut menunjukkan anti-inflamasi (anti- peradangan), kurangnya rasa nyeri dan bersifat antipiretik (dapat menurunkan demam).
Kontraindikasi
Hasil penelitian terbaru menyebutkan bahwa tanaman jeruju gunung tidak memiliki efek terhadap hematologi namun beberapa biokimia di dalamnya, dapat juga digunakan sebagai penanda stres oksidatif yang bersifat nefrotoksik (merusak ginjal) dan efek hypecreatinemia (tekanan darah dan disfungsi ginjal moderat).