Tembelekan
Morfologi Tanaman : Perdu, tegak atau agak memanjat, tinggi o,5-4 m. Batang berkayu, bercabang banyak, ranting bentuk segiempat, berduri, berambut. Daun tunggal, berhadapan, bundar telur, ujung runcing, pangkal tumpul, tepi bergerigi, pertulangan menyirip, kedua permukaan berambut, teraba kasar, panjang 5-8 cm, lebar 3,5-5 cm, hijau tua. Perbungaan majemuk bentuk bulir, mahkota bagian dalam berambut, warnanya putih, merah muda, jingga, kuning, dan sebagainya. Buah buni, tangkai berambut, masih muda hijau, bila masak hitam mengilap.
Daftar Isi
Nama Ilmiah
Lantana camara Linn spanish Flag or west indian lantana.
Nama Daerah
Kembang satek, saliyara, tahi ayam, tahi kotok, cente (Sunda); kembang telek, obio, puyengan, tembelek, teterapan (Jawa); kamanco, mainco, tamanjho (Madura); bunga pagar, kayu singapur, lai ayam (Sumatera).
Bagian yang Dimanfaatkan & Kandungan
Bagian yang dimanfaatkan adalah daun, bunga, dan akar. Daun mengandung lantadene A, lantadene B, lantanolic acid, lantic acid, humule (mengandung minyak asiri), b – caryophyllene, g – terpidene, a -pinene dan r -cymene.
Pemanfaatan
Penyakit yang bisa diobati adalah influenza disertai demam tinggi, TBC, rematik, bengkak terbentur (memar), keputihan, kencing nanah, gondongan, dan sakit kulit yang berkaitan dengan gangguan emosi (neuridermatitis).
Cara Penggunaan
1. Rebus bunga tembelekan kering sebanyak 6-10 g dalam tiga gelas air bersih sampai tersisa sebagian. Setelah dingin, saring, bagi untuk tiga kali minum. Bagi penderita TBC dan batuk berdarah minum pada pagi, siang, dan sore, masing-masing % gelas.
2. Rebus akar tembelekan kering sebanyak 1 genggam dalam 5 liter air sampai mendidih selama 15 menit. Hangat-hangat dipakai untuk mandi penderita rematik.
3. Pipis atau lumatkan daun tembelekan segar secukupnya. Tambahkan air kapur sirih sambil diaduk sampai menjadi adonan seperti bubur kental. Borehkan pada bagian yang sakit.
4. Potong tipis akar tembelekan kering sebanyak 45 g lalu direbus dalam tiga gelas air sampai tersisa satu gelas. Setelah dingin, saring, bagi sama banyak untuk dua kali minum bagi penderita keputihan dan kencing nanah.
5. Rebus daun tembelekan segar sebanyak 1 genggamdengan tiga gelas air sampai mendidih selama 15 menit. Pakai saat hangat-hangat untuk mencuci penyakit kulit seperti eksim, jamuran, dan bisul.
6. Cuci bunga dan daun tembelekan segar secukupnya lalu bilas dengan air masak. Tumbuk kedua bahan tersebut sampai halus kemudian bubuhkan pada tempat yang sakit memar atau luka berdarah lalu balut. Ganti 2-3 kal sehari
Info Lain
Tembelekan sebagai salah satu pestisida nabati dapat mengusir serangga pada tanaman suku kacang-kacangan (leguminosae). Dalam memberantas penyebaran demam berdarah, salah satu upaya pengendalian larva Aedes aegypt dilakukan dengan menggunakan larvasida nabati ekstrak daun tembelekan.
Kontraindikasi
Kelebihan dosis menyebabkan pusing dan muntah. Perempuan hamil jangan minum rebusan tembelekan karena dapat menyebabkan kematian janin.